Katrina Salman SeX Videos
watch sexy videos at nza-vids!
Konten Disinih Khusus Area +18 Tahun, Bagi Yang Belum Cukup Umur Harap "Sign-out" dari Halaman ini
Bogeg.sextgem.com 2

Khusus Dewasa

Kumpulan Cerita Dewasa dan Video Bokep Japanese
Lihat Selengkapnya di Bawah ini !!!

Kisah nyata di paksa ngentot sama tante girang

img

Cerita dewasa dengan tante ini terjadi bersama ibu majikanku yang memang terlihat
sangat ganas sekali dan haus sseks sekali. Sebagai laki - laki normal yang hanya pernah
mendengar dalam cerita, tentu aku tidak mampu menolak dan menyia-nyiakan
kesempatan ini. Kenyataan inilah yang harus kualami, apalagi ini adalah perintah majikan.
Tanpa berpikir panjang lagi, aku segera menjatuhkan kedua tanganku di atas bukit kembar
itu. Mula-mula hanya kusentuh, kuraba dan kuelus-elus saja, tapi lama kelamaan aku
mencoba memberanikan diri untuk memegang dan menekan-nekannya. Ternyata nikmat
juga rasanya menyentuh benda kenyal dan hangat, apalagi milik majikanku. Ibu majikanku
kelihatan juga menikmatinya, terlihat dari nafasnya yang mulai pula tidak teratur.
Desiran mulutnya mulai kedengaran seolah tak mampu menyembunyikannya di depanku.
"Auhh...terus Nis, nikmat sayang. Tekan...ayo...teruuuss...aakhh... isap Nis...jilat donk.."
itulah erangan ibu majikanku sambil meraih kepalaku danmembawanya ke payudaranya
yang kenyal, empuk dan tidak terlalu besar itu.
Aku tentu saja tidak menolaknya, bahkan sangat berkeinginan menikmati pengalaman
pertama dalam hidupku ini. Aku segera menjilat-jilat putingnya,mengisap dan kadang
sedikit menggigit sambil tetap memegangnya dengan kedua tanganku. Aku tidak tahu
kapan ia membuka celananya, tapi yang jelas ketika aku sedikit melepas putingnya dari
mulutku dan mengangkat kepala, tiba-tiba kulihat seluruh tubuhnya telanjang bulat tanpa
sehelai benangpun di badannya.
"Ayo Nis, kamu tentu tau apa yang harus kamu perbuat setelah aku bugil begini. Yah
khan?"pintanya sambil meraih kedua tanganku dan membawanya ke selangkangannya.
Lagi-lagi aku tentu mengikuti kemauannya. Aku mengelus-elus bulu-bulu yang tumbuh
agak tipis di atas kedua bibir lubang kemaluannya yang sedikit mulai basah itu.
Aku rasanya tak ingin memindahkan mulutku dari bukit kenyalnya itu, tapi karena ia menarik
kepalaku turun ke selangkangannya di mana tanganku bermain-main itu, maka aku
dengan senang hati menurutinya.
"Cium donk. Jilat sayang. Kamu ngga jijik khan?" tanyanya.
"Ngga bu'" jawabku singkat, meskipun sebenarnya aku merasa sedikit jijik karena belum
pernah melakukan hal seperti itu, tapi aku pernah dengar cerita dari temanku sewaktu di
kampung bahwa orang Barat kesukaannya menjilat dan mengisap cairan kemaluan
wanita, sehingga akupun ingin mencobanya.
Ternyata benar, kemaluan wanita itu harum dan semakin lama semakin merangsang.
Entah perasaan itu juga bisa di temukan pada wanita lain atau hanya pada ibu majikanku
karena ia merawat dan menyemprot farfum pada vaginanya.
Pinggul ibu majikanku semakin lama kujilat, semakin cepat goyangannya, bahkan
nafasnya semakin cepat keluarnya seolah ia dikejar hantu.
Kali ini aku berinisiatif sendiri menguak dengan lebar kedua pahanya, lalu menatap
sejenak bentuk kemaluannya yang mengkilap dan warnanya agak kecoklatan yang di
tengahnya tertancap segumpal kecil daging. Indah dan mungil sekali. Aku coba
memasukkan lidahku lebih dalam dan menggerak-gerakkannya ke kiri dan ke kanan, lalu
ke atas dan ke bawah.
Pinggul ibu majikanku itu semakin tinggi terangkat dan gerakannya semakin cepat. Aku
tidak mampu lagi mengendalikan gejolak nafsuku. Ingin rasanya aku segera
menancapkan penisku yang mulai basah ke lubangnya yang sejak tadi basah pula.
Tapi ia belum memberi aba-aba sehingga aku terpaksa menahan sampai ada sinyal dari
dia.
"Berhenti sebentar Nis, akan kutunjukkan sesuatu" perintahnya sambil mendorong
kepalaku, lalu ia tiba-tiba bangkit dari tidurnya sambil berpegangan pada leher bajuku.
Kami duduk berhadapan, lalu ia segera membuka kancing bajuku satu persatu hingga ia
lepaskan dari tubuhku. Ibu majikanku itu segera merangkul punggungku dan menjilati
seluruh tubuhku yang telanjang. Dari dahi, pipi, hidung, mulut, leher dan perutku sampi ke
pusarku, ia menyerangnya dengan mulutnya secara bertubi-tubi sehingga membuatku
merasa geli dan semakin terangsang.
"Nis, aku sekalian buka semuanya yach....." pintanya sambil melepaskan sarung dan
celana dalamku. Aku hanya mengangguk dan mebiarkannya menjamah seluruh tubuhku.
Sikap dan tindakan ibu majikanku itu membuat aku melupakan segalanya, baik masalah
keluargaku, penderitaanku, tujuan utamaku maupun status dan hubunganku dengan
majikannya. Yang terpikir hanyalah bagaimana menikmati seluruh tubuh ibu majikanku,
termasuk menusuk lubang kemaluannya dengan tongkatku yang sangat tegang itu.
"Bagaimana Nis....? enak yach?" tanyanya ketika ia berhenti sejenak menjilat dan
memompa tongkatku dengan mulutnya. Lagi-lagi aku hanya mampu mengangguk untuk
mengiyakan pertanyaannya. Ia mengisap dan menggelomoh penisku dengan lahapnya
bagaikan ****** makan tulang.
"Aduhhh...akhhh...uuuhhhh...." suara itulah yang mampu kukeluarkan dari mulutku sambil
menjambak rambut kepalanya.
"Ayo Nis....cepat masukkan inimu ke lubangku, aku sudah tak mampu menahan nafsuku
lagi sayang,," pintanya sambil menghempaskan tubuhnya ke kasur dan tidur terlentang
sambil membuka lebar-lebar kedua pahanya untuk memudahkan penisku masuk ke
kemaluannya.
Aku tak berpikir apa- apa lagi dan tak mengambil tindakan lain kecuali segera
mengangkangi pinggulnya, lalu secara perlahan menusukkan ujung kemaluanku ke
lubang vaginya yang menganga lagi basah kuyup itu.
Senti demi senti tanpa sedikitpun kesulitan, penisku menyerobot masuk hingga amblas
seluruhnya ke lubang kenikmatan ibu majikanku itu. Mula-mula aku gocok, tarik dan dorong
keluar masuk secara pelan, namun semakin lama semakin kupercepat
gerakannya,sehingga menimbulkan suara aneh seiring dengan gerakan pinggul kami
yang seolah bergerak/bergoyang seirama.
"Plag..pliggg....ploggg,,,decak...decikkk..dec ukkk k" Bunyi itulah yang terdengar dari
peraduan antara penisku dan lubang vagina ibu majikanku yang diiringi dengan nafas kami
yang terputus-putus, tidak teratur dan seolah saling kejar di keheningan malam itu.
Aku yakin tak seorangpun mendengarnya karena semua orang di rumah itu pada tidur
nyenyak, apalagi kamar tempat kami bergulat sedikit berjauhan dengan kamar lainnya,
bahkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00-12.00 malam.
"Bu...bu.....aku ma..mau..kkk" belum aku selesai berbisik di telinganya, ibu majikanku tiba-
tiba tersentak sambil mendorongku, lalu berkata:
"Tunggu dulu. Tahan sebentar sayang" katanya sambil memutar tubuhku sehingga aku
terpaksa berada di bawahnya. Ternyata ia mau merubah posisi dan mau mengangkangiku.
Setelah ia masukkan kembali penisku ke lubangnya, ia lalu lompat-lompat di atasku
sambil sesekali memutar gerakan pinggulnya ke kiri dan ke kanan. Akibatnya suara aneh
itu kembali mewarnai gerakan kami malam itu "decik...decakkk..decukkk".
Setelah beberapa menit kemudian ibu majikanku berada di atasku seperti orang yang naik
kuda, ia nampaknya kecapean sehingga seluruh badannya menindih badanku dengan
menjulurkan lidahnya masuk ke mulutku.
Aku kembali merasakan desakan cairan hangat dari batang kemaluanku seolah mau
keluar.
Aku merangkul punggung ibu majikanku dengan erat sekali.
"Akk..aakuuu tak mampu menahan lagi bu'. Aku keluarkan saja bu...yah" Pintaku ketika
cairan hangat itu terasa sudah diujung penisku dan tiba-tiba ibu majikanku kembali
tersentak dan segera menjatuhkan badannya di sampingku sambil terlentang, lalu meraih
kemaluanku dan menggocoknya dengan keras serta mengarahkannya ke atas
payudaranya. Cairan hangat yang sejak tadi mendesakku tiba-tiba muncrat ke atas dada
dan payudara ibu majikanku. Iapun seolah sangat menikmatinya. Tarikan nafasnya
terdengar panjang sekali dan ia seolah sangat lega.
Tindakan ibu majikanku tadi sungguh sangat terkontrol dan terencana. Ia mampu
menguasai nafsunya. Maklum ia sangat berpengalaman dalam masalah sex.
Terbukti ketika spermaku sudah sampai di ujung penisku, ia seolah tau dan langsung
dicabutnya kemudian ditumpahkan pada tubuhnya. Entah apa maksudnya, tapi
kelihatannya ia cukup menikmati.
"Nis,, anggaplah ini hadiah penyambutan dariku. Aku yakin kamu belum pernah menerima
hadiah seperti ini sebelumnya. Yah khan?" katanya seolah sangat puas dan bahagia ketika
kami saling berdamping dalam posisi tidur terlentang. Setelah berkata demikian, ia lalu
memelukku dan mengisap-isap bibirku, lalu berkata:
"Terima kasih yah Nis atas bantuanmu mau memijit tubuhku. Mulai malam ini, Kamu
kujadikan suami keduaku, tapi tugasmu hanya menyenangkan aku ketika suamiku tidak
ada di rumah. Mau khan?" katanya berbisik.
"Yah,,bu'. Malah aku senang dan berterima kasih pada ibu atas budi baiknya mau
menolongku. Terima kasih banyak juga bu'" jawabku penuh bahagia, bahkan rasanya aku
mulai sedikit terangsang dibuatnya, tapi aku malu mengatakannya pada ibu majikanku,
kecuali jika ia memintanya.
Sejak saat itu, setiap majikan laki-lakiku bermalam di luar kota, aku dan ibu majikanku
seperti layaknya suami istri, meskipun hanya berlaku antara jam 21.00 sampai 5.00 subuh
saja. Sedang di luar waktu itu, kami seolah mempunyai hubungan antara majikan dan
buruh di rumah itu. Aku sangat disayangi oleh seluruh anggota keluarga majikanku karena
aku rajin dan patuh terhadap segala perintah majikan, sehingga selain aku diperlakukan
layaknya anak atau keluarga dekat di rumah itu, juga aku dibiayai dalam mengikuti
pendidikan pada salah satu perguruan tinggi swasta di kota Makassar, bahkan aku
diberikan sebuah kendaraan roda dua untuk urusan sehari-hariku.
Sayang aku dikeluarkan dari perguruan tinggi itu pada semester 3 disebabkan aku tidak
lulus pada beberapa mata kuliah akibat kemalasanku belajar dan masuk kuliah.
Karena aku sangat malu dan berat pada majikan laki-lakiku atas segala pengorbanan yang
diberikan padaku selama ini, terpaksa aku meninggalkan rumah itu tanpa seizin mereka
dan aku kembali ke kota Bone untuk melanjutkan pendidikanku pada salah satu perguruan
tinggi yang ada di kotaku tersebut. Untung aku punya sedekit tabungan, karena selama
kurang lebih 2 tahun tinggal bersama majikanku, aku rajin menabung setiap diberikan
uang oleh majikanku.

Back to posts
Comments:
[2014-03-17 19:13:20] Ispan :

Mantap

[2014-09-10 06:18:22] liliharkun91gmail.com :

abcdef123456

[2014-03-20 09:39:06] Samsol bahri :

Maya sari

[2014-09-05 02:21:01] Sahrul ananda :

Good..in katrina-salman tanks..tho friend my join free ok?

[2014-09-05 02:23:10] Sahrul ananda :

Japane pasrah..top.?


UNDER MAINTENANCE
DAFTAR VIDEO BOKEP JAPANESE
Tidur Bareng Terus Mesum
8 2
Katrina Salman SeX Videos
Download 1
Download 2
Download 3
Ngentot sambil Remas Toket
7
Download 1
Download 2
Download 3
Mesum sama teman sendiri
6 3Download 1
Katrina Salman SeX Videos
Indian live SeX Videos
Download 3
Japanese Pasrah
2
Download 1
Download 2
Download 3
Bokep Ngentot dari Belakang
1
Download 1
Katrina Salman SeX Videos
Download 2
Download 3
Video Pemerkosaan gadis Jepang
Susu
Download 1
Download 2
Katrina Salman SeX Videos
Download 3
Menikmati Memek Perawan
Memek
Download 1
Katrina Salman SeX Videos
Download 3
Nikmatnya Kontolku di Jepit Susu Gede
GOwp2drq6pttIdFJRiw
Download 1
Download 2
Download 3
Video Anak SMA Jepang di Perkosa
BKp2hQFwPfMMbMy SQA
Download 1
Download 2
Download 3
Video sex Japanese Payudara di Remas-remas
8vhHdA7dJGiiSkJIQqw
Download 1
Katrina Salman SeX Videos
Download 2
Download 3
Bokep Japanese Nikmatnya Mainan Kontol
 llCdf8GnTjEgXlabow
Download 1
Download 2
Download 3
Cewek jepang suka kontol
4smArybMXx7d4PlCSvg
Download 1
Download 2
Download 3
Bokep japanese udah nggak tahan
2UIrgUmtSFhAICWLLyw
Download 1
Download 2
Download 3